Deretan Brand Ini Ternyata Asli Indonesia. Yuk, Ketahui Lebih Lanjut!

Fenomena foreign Branding ini sempat menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat diikuti dengan tagar #ikutandukunglokal di Twitter. Sebelum membahas lebih lanjut tentang fenomena ini, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan istilah Foreign Branding?

What’s foreign branding?

Based on this marketing journal yang bertajuk “Foreign Branding and Its Effects on Product Perceptions and Attitude,” Foreign Branding itu merupakan strategi pemberian nama brand dengan pengejaan atau pengucapaan bahasa asing yang bertujuan untuk membentuk persepsi terhadap brand dan mempengaruhi perilaku konsumen untuk brand tersebut.

The foreign branding effects

Faktanya, pemilihan nama bernuansa asing ini ternyata cukup banyak diterapkan oleh brand lokal di Indonesia. Adanya penerapan strategi ini besar dipengaruhi oleh stigma mayoritas masyarakat Indonesia yang masih menganggap bahwa brand luar memiliki kesan premium dan berkualitas lebih tinggi. Sebagai dampaknya, masyarakat tanah air kerap salah kaprah menganggap beberapa produk-produk lokal sebagai produk buatan luar. Padahal, produk-produk yang dimaksud, sebenarnya merupakan asli buatan Indonesia yang nggak kalah bagus dan mampu bersaing dengan brand yang sudah mendunia. Ini dia deretan brand lokal yang sering dikira buatan luar negeri:

Wait, these guys are local-based?

1. Hoka Hoka Bento

Biasa disingkat Hokben, penamaan brand ini diambil dari bahasa Jepang yang berarti “makanan hangat dalam kotak”. Sering dianggap sebagai chain restaurant yang asli berasal dari Jepang karena nuansa dan ciri khas hidangan bento box nya. Hingga saat ini, HokBen sudah memiliki lebih dari 170 gerai yang tersebar di pulau Jawa, Bali, dan Sumatera.

2. La Fonte

Bagi para pecinta pasta, ternyata brand satu ini asli Indonesia. La Fonte memiliki penamaan khas Italia yang dipasarkan sejak tahun 1991. Selain menjadi favorit masyarakat Indonesia, La Fonte juga berhasil diekspor ke berbagai negara di wilayah Asia Pasifik, seperti Malaysia, Korea, Thailand, dan Hong Kong. 

3. Equil

Menghiasi meja makan restoran fine dining, hotel bintang lima, atau jamuan Istana Negara, Equil adalah brand air mineral alami asli Indonesia yang identik dengan kesan eksklusif dan premium.

4. Terry Palmer

Walaupun memiliki nama yang terkesan kebarat-baratan, Terry Palmer merupakan produsen handuk dari Indonesia yang terbesar di Asia Tenggara. Brand ini telah berhasil memperluas sayapnya di pasar ekspor, seperti Jepang, Amerika, dan Eropa.

Lama menyusuri dunia branding dan menjalin kerja sama dengan ragam klien, EGGHEAD melihat bahwa penerapan strategi Foreign Branding ini menunjukkan kesuksesan deretan brand nusantara dalam membentuk persepsi di benak konsumen serta membantu gaining consumer trust. Ini dia salah satu klien kami yang sering dianggap sebagai brand internasional, Xi Bo Ba!  Nah kira-kira brand lokal apa lagi nih yang sering dikira sebagai brand luar?

 

Mau tahu lebih banyak soal branding?

Langsung aja follow Instagram & TikTok kami untuk daily tips branding and business!

Related Posts